
Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan memastikan telah
memblokir izin impor film yang dikantongi Omega Film. Omega diduga masih
terkait erat dengan kelompok 21cineplex khususnya dengan kelompok
importir yang masih menunggak pajak.
Direktur Informasi
Kepabeanan dan Cukai, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC)
Kementerian Keuangan Susiwiyono mengatakan pihaknya telah melakukan
penelitian terhadap Omega Film terkait eksistensi, tanggung jawab dan
kompetensi direksi.
"Hasilnya, direktur P2 (Penindakan dan
Penyidikan) dan menerbitkan pemblokiran. Nah, pihak kemairn katanya
pihak Omega mengajukan Permohonan Pembukaan Blokir ke direktur P2,"
katanya kepada detikFinance, Kamis (14/7/2011).
Ia
mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan survei dan pengecekan
kembali terkait eksistensi, responsibility & kompetensi Omega Film.
Hal itu akan menjadi dasar untuk proses pembukaan blokir. Pengecekan
ulang juga akan dilihat apakah Omega masih terafiliasi dengan importir
lama penunggak pajak.
"Sedang proses untuk pembukaan blokir, mudah-mudahan bisa segera," katanya.
src="http://pagead2.googlesyndication.com/pagead/show_ads.js">
Sebelumnya
Bea Cukai menyatakan telah memberikan izin Omega melalui pemberian
Nomor Identitas Kepabeanan (NIK) pada 3 Mei 2011 lalu. Setelah itu mulai
berdatangan permintaan izin dari importir film lain.
Namun,
setelah dilakukan pemeriksaan lapangan, ternyata empat dari lima
importir yang mengajukan izin memiliki alamat yang sama dengan Omega
Film. Hal inilah yang menyebabkan pihak Ditjen Bea Cukai menahan
pengeluaran NIK bagi importir film baru ini guna melakukan penelitian
lebih lanjut terkait hubungan para importir tersebut.
Ketua Umum
Gabungan Pengusaha Bioskop Indonesia Johny Syafrudin sebelumnya
mengatakan Omega Film digadang-gadang akan menjadi importir film yang
akan memasukan Harry Potter. Namun jika pemblokiran ini masih berlanjut
maka Harry Potter akan sulit masuk Indonesia.

(nia/hen)
sumber
:http://finance.detik.com/read/2011/07/14/111456/1681049/4/omega-diblokir-harry-potter-7-tak-masuk-indonesia?991101mainnews
ane kecewa gan.. :(
0 komentar:
Posting Komentar